Safety Riding

Jumlah pengendara sepeda motor semakin hari semakin bertambah. Banyak warga masyarakat yang memilih menggunakan moda transportasi ini, karena selain konsumsi bahan bakar yang cukup ekonomis, juga karena sepeda motor mampu “meliuk-liuk” di tengah kemacetan lalu lintas yang setiap hari terjadi, sehingga dapat mempersingkat waktu tempuh perjalanan.

Semakin meningkatnya jumlah pengguna sepeda motor juga berimbas pada meningkatnya jumlah kecelakaan yang melibatkan moda transportasi ini. Data dari Departemen Perhubungan sampai dengan bulan Juni 2009, menyebutkan bahwa sepeda motor menjadi “penyumbang” terbesar dari total jumlah angka kecelakaan lalu lintas di Indonesia yang mencapai 19 ribu kecelakaan. Sekitar 13 ribu kecelakaan atau 70% nya hádala kecelakaan sepeda motor.




Untuk menghindarkan diri kita menjadi korban kecelakaan lalu lintas sepeda motor, beberapa tips berikut ini dapat membantu kita untuk berkendara dengan aman.

  • Periksalah kondisi sepeda motor anda sebelum menggunakannya. 
  • Hampir 90% dari korban kecelakaan sepeda motor mengalami luka parah di kepala, oleh karena itu gunakanlah helm yang sudah memenuhi standar. Jangan lupa untuk memasang tali pengait dengan benar, untuk menghindari helm terlepas dari kepala anda. 
  • Usahakan untuk menggunakan baju lengan panjang dan celana panjang saat mengendarai sepeda motor. Bila memungkinkan gunakanlah jaket yang memiliki pelindung bahu & lengan, sarung tangan kulit dan juga sepatu boot. Namur pastikan bahwa penggunaannya tidak mengganggu kontrol anda terhadap sepeda motor. 
  • Untuk membuat anda mudah terlihat oleh pengguna jalan lainnya, nyalakan lampu besar saat berkendara dan juga gunakan pakaian/jaket dengan warna yang mencolok (misal : merah, kuning, oranye) atau yang dilengkapi dengan reflector, sehingga dapat memantulkan cahaya. 
  • Berhati-hatilah terhadap kendaraan terhadap kendaraan lain dari arah berlawanan yang akan berbelok memotong jalur anda dan juga terhadap kendaraan yang datang dari samping anda, misal kendaraan yang baru keluar dari area parkir di tepi jalan. 
  • Kurangi kecepatan saat melewati persimpangan, usahakan untuk berada di jarak yang aman dari kendaraan lain dan hindari berada di “blind spot” dari kendaraan lain. 
  • Pastikan kondisi aman dengan cara sedikit melihat ke samping bahu anda, sebelum anda membelok. 
  • Hindari mengkonsumsi obat-obatan yang menyebabkan kantuk. Pastikan anda mengetahui efek dari obat yang anda konsumsi, sebelum anda mengendarai sepeda motor. 
  • Hindari menggunakan ponsel saat mengendarai sepeda motor, konsentrasi anda akan terpecah. Lebih baik untuk menepi sesaat, untuk kemudian melanjutkan perjalanan lagi. 
  • Selalu “berkomunikasi” dengan pengguna jalan lain, saat anda akan berbelok atau berpindah jalur, yaitu dengan menyalakan lampu sein dan juga menggunakan klakson. 
  • Kendarai sepeda motor di sebelah kiri dari jalur anda. 
  • Selalu sisakan jarak di sekitar motor anda agar pengguna jalan lain dapat melihat anda dan juga menghindari terjadinya terserempet kendaraan lain. 
  • Waspadalah terhadap kendaraan lain, yang ada di depan ataupun di belakang anda, datang dari arah berlawanan ataupun dari samping anda, dan juga kendaraan lain yang mendahului anda. 
  • Berhati-hatilah bila anda berkendara di saat hujan, karena jarak pandang menjadi terbatas dan jalanan yang licin dapat menyebabkan anda kehilangan kontrol. 
  • Saat hujan, hindari penggunaan jas hujan yang berbentuk ponco, karena beresiko tersangkut di jari-jari motor. Lebih baik gunakan jas hujan yang terdiri dari 2 pieces (baju dan celana panjang). 
  • Waspadalah terhadap kondisi jalan yang berbahaya, misalnya : jalanan yang berlubang, tumpahan tanah/pasir atau tumpahan cairan/oli. 
  • Bacalah buku petunjuk penggunaan, agar anda dapat lebih mengetahui spesifikasi sepeda motor anda. 
  • Akan lebih baik jika anda dapat mengikuti pelatihan “safety riding”, karena menambah pengetahuan dan kemampuan anda dalam berkendara.
Dari berbagai sumber 
Penulis : Didit Widdhi Wartono
HP : 081327757337
WA: 081327757337
Email : didit.widdhi@gmail.com

Komentar